Membangun sebuah usaha tergolong kegiatan yang susah-susah gampang. Setiap orang memiliki peluang dan kesempatan yang sama dalam memulai dan mengembangkan usahanya. Selain usaha, dan peluang, sudah tentu lingkungan dan dukungan juga akan sangat berperan dalam perkembangan usaha yang ingin dikembangkan. Dukungan dalam dunia usaha bisa berupa dukungan moral hingga dukungan pemerintah. Dukungan-dukangan tersebut dapat Anda temukan ketika sudah bergabung dalam suatu wadah organisasi pengusaha, salah satunya seperti HIPMI.

Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) merupakan perkumpulan para pengusaha muda yang siap memberikan dukungan dalam pengembangan usahanya. Organisai ini lahir pada tanggal 10 Juni 1972, yang mana tujuan awalnya adalah menumbuhkan jiwa wirausaha dikalangan kaum muda. Hal ini didasari karena pada masa itu para pemuda lebih tertarik bergabung menjadi TNI/Polri atau sebagainya daripada menjadi seorang wirausaha.

Dilansir dari website resminya, HIPMI merupakan organisasi independen dan non-partisan, serta bukan merupakan underbouw dari organisasi manapun. Artinya organisasi ini mandiri, tidak memihak kepada pihak manapun serta bukan cabang atau perserikatan organisasi lain. HIPMI memiliki Badan Pengurus Pusat yang berkedudukan di Ibukota Negara, Badan Pengurus Daerah berkedudukan di Ibukota Provinsi dan Badan Pengurus Cabang di Ibukota Kabupaten/Kecamatan. Hingga saat ini, HIPMI telah tersebar di 33 provinsi di Indonesia dan 274 Badan Pengurus Cabang.

HIPMI memiliki dua jenis keanggotaan. Pertama yaitu Anggota Biasa bagi pengusaha yang berusaia 18-40 tahun. Kedua yaitu Anggota Luar Biasa atau yang biasa disebut dengan Senior bagi pengusaha yang usianya sudah menginjak 40 keatas. Keanggotaan HIPMI bersifat terbuka bagi siapa saja yang memiliki usaha. Hingga saat ini, keanggotaan sudah mencapai lebih dari 25.000 pengusaha yang mayoritas bergerak di sektor UKM. Adapun jenis-jenis usaha yang digeluti oleh anggota HIPMI yaitu: Perkebunan, pertanian, kehutanan, perikanan, pertambangan, industri kimia, industri elektronika, industri suku cadang otomotif, industri furniture, pariwisata, jasa konstruksi sipil dan mekanikel, jasa konsultasi, jasa pengadaan, jasa keuangan, jasa distributor dan jasa lainnya.

Hipmi memiliki motto Pengusaha Pejuang-Pejuang. HIPMI mengharapkan kelak kader-kadernya tidak hanya menjadi pengusaha nasional yang tangguh, namun lebih dari itu sebagai pengusaha yang berwawasan kebangsaan dan memiliki kepedulian terhadap nurani rakyat. Kini HIPMI berkomitmen dalam menumbuhkan klaster pengusaha menengah baru yang bernilai tambah, bersinergi dan bermartabat. Klaster kelas baru ini berisikan pengusaha yang memiliki kemampuan value-creation, inovatif, profesional, fokus dan memegang nilai-nilai normatif dalam menjalankan usahanya. Diharapkan dengan ini dapat menumbuhkan pengusaha yang matang dan tangguh serta pengusaha yang naik kelas.