Sons-IT.com – Customer Value. Dalam berbisnis, hal yang paling penting adalah dapat menciptakan produk terbaik. Akan tetapi, bagaimana cara membuat konsumen puas dengan produk tersebut juga salah satu faktor tidak kalah penting dalam bisnis. Maka sangat penting untuk memahami tentang customer value.
Dengan menerapkan konsep customer value akan membuat bisnis kamu menjadi lebih baik. Mulai dari menentukan harga jual yang tepat sesuai dengan manfaat produk, atau layanan sehingga dapat memenangkan persaingan dengan kompetitor.
Bagaimana caranya?
Simak ulasan redaksi berikut ini, redaksi akan memberikan penjelasan tentang customer value, faktor dan bagaimana cara mengukurnya.
Daftar Isi
Apa Itu Customer Value?
Apa yang dimaksud dengan customer value? customer value adalah tingkat kepuasan yang diperoleh oleh konsumen ketika membeli sebuah produk atau layanan yang sesuai dengan harganya. Akan tetapi harga jual bukan satu-satunya faktor penentu kepuasan konsumen. Masih ada beberapa aspek lain yang akan mempengaruhinya, termasuk kualitas produk dan manfaat produk tersebut dalam waktu lama.
Sifat dari customer value bersifat subjektif. Konsumen dapat saja tidak puas dengan value produk yang kamu tawarkan, dengan alasan produk tersebut tidak sesuai dengan harapan mereka atau kebutuhan mereka.
Lantas, apakah customer value akan sepenuhnya berada di tangan konsumen?
Tentu saja tidak, karena kamu memang tidak akan dapat memenuhi semua keinginan pembeli, namun kamu dapat mempengaruhi mereka agar tertarik dengan penawaran kamu. Maka disinilah strategi pemasaran dibutuhkan
Hal yang perlu kamu ingat adalah ukur customer value sebelum melakukan marketing campaign (Pada artikel berikut akan dijelaskan rumus sederhana untuk menentukannya)
Sebelum membahas lebih lanjut, berikut faktor-faktor yang mempengaruhi customer value yang perlu kamu pahami
Faktor yang Mempengaruhi Customer Value
Customer value dari sebuah produk akan dipengaruhi oleh beberapa faktor baik internal maupun target konsumen. Berikut ini adalah beberapa faktor yang mempengaruhinya:
- Harga
- Kualitas
- Fungsi produk atau layanan
- Branding dan pemasaran
- Unique selling point
- Sumber daya produk atau layanan
- Tingkat pendapatan target konsumen
- Preferensi target konsumen
- Pengalaman target konsumen dalam menggunakan produk atau layanan serupa
Dari beberapa faktor diatas, kamu dapat melihat bahwa ada tiga faktor yang berasal dari target konsumen. Faktor tersebut tidak dapat kamu kontrol sepenuhnya, contohnya, pengalaman konsumen dengan produk layanan serupa dan preferensi target konsumen
Dapat dipahami jika untuk menembus industri yang memiliki persaingan yang ketat tidaklah mudah. Kebanyakan konsumen sudah memiliki brand pilihan. Untuk memenangkan hati dari konsumen, kamu harus memiliki strategi khusus salah satunya adalah menentukan segmentasi pasar.
Langkah sederhananya adalah melakukan riset untuk memahami kebutuhan konsumen yang belum dapat dilayani oleh kompetitor. Setelah memperoleh hasil riset ini, kamu dapat menciptakan value yang belum pernah diperoleh oleh golongan konsumen tertentu. Namun, jangan lupa untuk mengukur value dari produk yang kamu ciptakan
Cara Mengukur Customer Value
Beberapa cara dapat digunakan untuk mengukur customer value dari sebuah produk atau layanan. Salah satu cara yang paling sederhana adalah tampak pada rumus berikut:
Customer Value = Manfaat – Harga
Berdasar rumus tersebut tampak bahwa semakin besar manfaat yang diperoleh oleh konsumen dengan harga yang sama, maka semakin besar pula customer value-nya. Kamu tidak perlu melakukan perang harga yang berujung dengan keuntungan rendah jika masih dapat memberikan value yang lebih baik bagi calon konsumen.
Untuk lebih jelasnya, kita lihat sebuah contoh. Kamu ingin bersaing dengan brand X sedangkan brand ini sudah lebih lama dikenal di industrinya. Jika manfaat dan spesifikasi produk yang kamu buat mirip dengan milik brand X, maka tidak ada pilihan lain bagi kamu selain bersaing dari segi harga. Namun, hal ini tentunya akan sulit untuk dilakukan, apalagi brand X juga sudah memiliki reputasi baik di mata target konsumen.
Bagaimana seharusnya yang dilakukan dalam situasi tersebut? Salah satu strategi nya adalah mengedepankan unique selling point produk kamu. Keunikan produk akan membuat kamu leluasa menentukan harga yang cocok untuk customer value nya. Kamu dapat juga mengembangkan customer value dengan cara lain selain menciptakan unique selling point, seperti akan dijabarkan pada bahasan berikut ini:
5 Tips Mengembangkan Customer Value
Setelah membaca rumus tadi, Anda tentu sudah tahu bahwa value harus lebih tinggi dari harga. Namun, bagaimana jika strategi ini masih belum mampu menarik calon konsumen?
Jangan khawatir. Menciptakan customer value adalah hal yang perlu terus dilakukan dan dievaluasi. Ini menjadi kewajiban Anda agar selalu sesuai dengan kebutuhan calon konsumen
Bagaimana caranya? Simak tips-tips berikut ini:
Bantu Target Konsumen Memahami Value Anda
Value produk yang kamu tawarkan pastinya berdasarkan sumber daya yang dimiliki, kebutuhan konsumen dan celah pada kompetisi pasar. Sangatlah penting menjelaskan value produk kamu tersebut pada konsumen. Jika tidak melakukannya, maka konsumen tidak akan langsung tertarik dengan produk atau layanan kamu.
Website adalah salah satu sarana yang tepat untuk menjelaskan value produk kamu. Dengan menggunakan website, kamu dapat memberikan informasi mengenai manfaat yang ingin kamu berikan melalui produk tersebut beserta fitur pendukungnya.
Berikan Pelayanan Terbaik
Produk dan pemasaran yang baik tidak akan lengkap tanpa adanya pelayanan yang berkualitas. Tunjukkanlah pada konsumen kamu, bahwa dengan harga yang kamu tawarkan, mereka akan mendapatkan bermacam-macam keuntungan.
Salah satu contoh sederhananya adalah memberikan estimasi pengiriman, biaya dan pastikan barang kamu tidak terlambat (jika kamu berjualan online), selain itu pastikan kamu mengemas pesanan konsumen dengan aman dan rapi. Jangan lupa, tambahkan fitur live chat, sehingga konsumen dapat bertanya terlebih dahulu kepada kamu.
Cari Masukan dari Pelanggan
Konsumen lebih mengerti kebutuhan mereka, maka sangatlah penting jika kamu dapat meminta masukan dari beberapa pelanggan yang sudah ada. Berdasarkan masukan tersebut, maka kamu dapat menggunakan sebagai bahan pertimbangan untuk membuat layanan atau produk yang lebih baik, atau dapat meningkatkan value dari produk kamu.
Ciptakan Unique Selling Point Baru
Kompetitor tidak akan berdiam ketika kamu memberikan solusi baru dalam industri yang sama dengan kamu. Mereka pasti akan mencari celah untuk memenangkan persaingan. Sebelum mereka mendapatkan hal tersebut, pikirkanlah ide-ide yang dapat dikembangkan untuk menambah unique selling point dan value baru. Kamu dapat mengunakan masukan dari pelanggan untuk memulainya.
Lakukan Branding
Customer value tidak terlepas dari branding. Jika brand yang kamu kuat, pelanggan akan merasa senang untuk merkomendasikan layanan atau produk kamu kepada orang lain. Hal ini akan turut membangun persepsi konsumen terhadap brand kamu.
Lakukan branding dengan cara membuat panduan sebagai pengoperasian brand. Pastikan juga seluruh karyawan kamu mempraktikkan standar brand ini guna menjaga konsistensi brand.
Kesimpulan
Jika kamu sudah mengetahui customer value dan memahaminya, kamu dapat memberikan manfaat yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan konsumen dengan harga yang tepat. Dengan mengerti customer value memungkinkan kamu dapat memenangkan hati konsumen bahkan pada industri yang memiliki persaingan ketat sekalipun